pertolongan pertama yang terkena listrik
Cidera Akibat Listrik
Kalau tubuh tersengat aliran listrik, korban dapat
pingsan, dan pernapasan serta jantungnya
dapat berhenti. Arus listrik dapat menyebabkan luka bakar pada tempat
masuknya kedalam tubuh dan ditempat keluar dari tubuh untuk disalurkan
ke tanah. Arus bolak balik dapat menyebabkan kejang otot sehingga
korban tidak bisa melepaskan kabel yang terpegang olehnya.
Kejutan
listrik dapat terjadi akibat ;
1. Sentuhan
langsung ;
Bahaya sentuhan pada bagian konduktif yang
secara normal bertegangan
2. Sentuhan
tidak langsung ;
Bahaya sentuhan pada bagian konduktif yang
secara normal tidak bertegangan, menjadi bertegangan karena terjadi kegagalan
isolasi
Akibat yang
ditimbulkan oleh kejutan listrik ;
1. Bahaya
primer
a. Electrocution
(electrik shock)
b. Fire and
explosion (15% of all cause of fire)
2. Bahaya
sekunder
a. Contact burn
b. Flash burn
c. Falls – jerk
reaction
Kejutan Listrik Arus Kuat
Tersengat arus
kuat dari kabel
tegangan tinggi dapat berakibat
fatal. Korban mengalami luka
bakar hebat, kejang
otot akibat shok
dapat melemparkan korban beberapa meter dari tempatnya semula dan
mengakibatkan cidera lain :
misalnya patah tulang. Listrik Arus Kuat dapat menyambar hingga 18
meter. Bahan-bahan seperti kayu kering atau pakaian tidak dapat melindungi anda terhadap Listrik Arus Kuat. Aliran
listrik harus dimatikan dan kabel terbuka harus diisolasi sebelum memakan
korban. Hal ini penting bila terjadi kerusakan pada kabel listrik di atas
kereta api.
TINDAKAN :
Jangan mendekati
korban sebelum ada
kepastian aliran listrik
sudah dimatikan dan kalau
perlu diisolasi. Jaga
jarak minimum 18 meter dan penonton
dijauhkan.
1)
Segera
panggil dinas gawat darurat
2)
Korban
hampir pasti tidak sadar. Setelah situasi cukup aman periksa napas dan nadinya
dan persiapkan resusitasi. Korban dibaringkan dalam posisi pemulihan.
3)
Luka bakar
diobati juga luka-luka lain. Lakukan tindakan untuk mengatasi shok.
Kejutan Listrik Arus Lemah
Listrik domestik
seperti yang digunakan di rumah/kantor/toko atau bengkel dapat mengakibatkan
cidera yang serius bahkan kematian. Banyak kecelakaan yang terjadi
akibat tombol rusak, kabel terkelupas atau kerusakan alat-alat listrik. Resiko
terbesar pada anak-anak kecil.
Ingat air meruoakan penghantar listrik yang baik.
Memeganag alat yang mungkin masih baik dengan tangan yang basah atau berdiri
diatas lantai basah dapat menimbulkan resiko terjadinya shok.
TINDAKAN
:
1)
Putuskan
hubungan dengan cara mematikan aliran dari sikring kalau mudah dijangkau. Cabut
stop kontak atau renggutkan kabel sampai terlepas.
2)
Bila kabel
stop kontak atau sikring tidak mudah dijangkau :
·
Berdiri
dialas kering seperti matras karet, plastik atau tumpukan koran.
·
Gunakan
sapu atau kursi atau bangku kayu untuk memisahkan badan korban dengan sumber
listrik.
·
Kaki dan
tangan korban dijerat tali tapi jangan menyentuhnya kemudian ditarik menjauhi
sumber listrik.
·
Hanya
sebagian usaha terakhir, korban ditarik dengan memegang bajunya yang longgar
dan kering.
·
Jangan
menyentuh badan korban dengan tangan anda.
Setelah hubungan suadah terputus
:
1)
Jika
korban tidak sadar periksa nafas dan nadinya dan siapkan resursitasi
2)
Jika
korban tampaknya baik-baik saja dia pasti masih shok. Suruh korban beristirahat
amati kondisinya secara ketat dan bila meragukan segera panggil dokter
Posting Komentar untuk "pertolongan pertama yang terkena listrik"